Sejenak.com - seperti anda lihat saat ini bahwa akan terjadinya Gerhana matahari yang akan terjadi pada tanggal 9 maret 2016 Fenomena Alam ini akan terjadi di 12 propinsi di indonesia jalur yang akan membentang dari samudra India Hingga utara kepulauan Hawaii dengan lebar 155-160 KM dan terentang sejauh 1.200 hingga 1.300 KM 12 propinsi yang akan dilewati di antaranya Sumatra Barat, Bengkulu, Jambi, Sumatra Selatan dan Bangka Belitung Propinsi kalimantan barat Sulawesi Barat, Sulawesi Tengah dan maluku Utara Namun tidak semua daerah Propinsi itu dilintasi secara Total gerhana.
Seruan Gerhana Matahari untuk menunaikan Sholat telah diminta oleh Rasulullah yang diriwayatkan Abdullah Bin Amru bin Ash ra berkata " Tatkala gerhana matahari terjadi dimasa Rasulullah manusia diseru dengan seruan " as-shalaatu jaami'atan" (marilah sholat berjamaah). Rasulullah saw melakukan dua rukuk dalam satu rakaat kemudian berdiri dan melakukan dua kali rukuk dalam satu rakaat (yang terakhir). kemudian matahari nampak kembali (shahih Muslim no.1515).
Dua tanda-tanda kekuasaan Allah nampak jelas jelas dimuka bumi ini yang telah lama Rasulullah katakan sebagaimana hadis yang diriwayatkan Abu Masud Al-anshari Ra berkata Rasulullah bersabda " Sesunguhnya Matahari dan rembulan adalah dua tanda diantara tanda-tanda kebesaran Allah . Dengan kedua ayat tersebut Allah membuat rasa takut kepada hamba-hambanya. kedua tidaklah terjadi gerhana karena kematian seorang manusia karena itu bila kalian melihatnya, shalatlah dan berdoalah kepada allah sampai hilang yang menakutkan kalian (shahih Muslim no. 1516)
Takutlah kepada sang pencipta yang telah menciptakan kalian dari muftah (mani) sehingga kalian mendapati berjalan,berlari dan tertawa fenomena-fenomena aneh yang terjadi saat ini sudah terjadi dan telah nampak jelas tanda dari tanda kiamat akan datang yang akan segera bumi ini akan hancur, tentu apa yang akan kita usaha selama ini telah menjadi sia-sia, jika gerhana matahari 2016 ini tidak mempunyai rasa takut maka ingatlah akan kematian yang akan terjadi pada diri sendiri, sebagaimana telah diriwayatkan oleh Abu Musa Ra telah berkata Tatkala terjadi gerhana matahari di masa nabi beliau bangkit terkejut, takut terjadinya kiamat sampai beliau menuju mesjid, beliau melakukan sholat dengan rukuk dan sujud yang lama sekali, tidak pernah aku melihatnya melakukan sholat seperti itu. kemudian beliau bersabda sesunguhnya ini adalah tanda-tanda kebesaran yang dikirimkan Allah, Gerhana ini terjadi bukan karena kematian atau kelahiran seseorang , tetapi Allah yang mengirimkannya untuk menakuti-nakuti hamba-hambanya oleh sebab itu bila kalian melihatnya , maka bersegeralah ingat kepadanya berdoa dan memohon Ampunannya. (muslim no.1518)
Seruan Gerhana Matahari untuk menunaikan Sholat telah diminta oleh Rasulullah yang diriwayatkan Abdullah Bin Amru bin Ash ra berkata " Tatkala gerhana matahari terjadi dimasa Rasulullah manusia diseru dengan seruan " as-shalaatu jaami'atan" (marilah sholat berjamaah). Rasulullah saw melakukan dua rukuk dalam satu rakaat kemudian berdiri dan melakukan dua kali rukuk dalam satu rakaat (yang terakhir). kemudian matahari nampak kembali (shahih Muslim no.1515).
Dua tanda-tanda kekuasaan Allah nampak jelas jelas dimuka bumi ini yang telah lama Rasulullah katakan sebagaimana hadis yang diriwayatkan Abu Masud Al-anshari Ra berkata Rasulullah bersabda " Sesunguhnya Matahari dan rembulan adalah dua tanda diantara tanda-tanda kebesaran Allah . Dengan kedua ayat tersebut Allah membuat rasa takut kepada hamba-hambanya. kedua tidaklah terjadi gerhana karena kematian seorang manusia karena itu bila kalian melihatnya, shalatlah dan berdoalah kepada allah sampai hilang yang menakutkan kalian (shahih Muslim no. 1516)
Baca juga
baca juga