"Mayjen Jendral" Mengabdi pada Allah dan Rasul

berita terbaru yang anda harus ketahui saat ini siapakah "Mayjen Jendral" yang mengabdi pada Allah dan Rasul, pada jaman saat ini telah kita lihat sendiri bahwa negara indonesia memiliki mayoritas terbesar di dunia tetapi dari sekian banyak jendral yang anda ketahui siapakah ia?

Mengabdi pada negara bukanlah hal yang sulit untuk Jendral yang satu ini bukan hanya pada negara tetapi ia bersedia untuk mengabdi pada Allah dan Rasulnya, sejenak yang kita ketahui jika para jendral sangatlah pamor dengan kepimpinannya tetapi dari sekian banyak Jendral hanya satu yang menjadi sorotan publik dan masyarakat umumnya, ia berani untuk sholat bersama, itikaf bersama, dan makan bersama sosok ini sangat dikagumi oleh masyarakat.

Siapa sangka sesosok jendral mau bersama-sama untuk menaati Allah dan Rasulnya demi menegakkannya kalimah Allah, Siapakah Mayjen Jendral Tersebut? ia Adalah Mayjen Jendral Arif  beliau perwira tinggi Angkatan Darat yang berdasarkan keputusan panglima TNI pada tanggal 10 september 2015 yang telah lulus di akademi militer pada tahun 1988 tetapi ia juga mengabdi pada Allah dan Rasulnya 

"Mayjen Jendral" Mengabdi pada Allah dan Rasul jamaah tablig

Salah satu kunjungan Mayjen TNI Arief Rahman sempat memberikan semangat kepada para santri gontor agar dipermudah dalam memahami islam secara sempurna sehingga dapat mengamalkan amal secara sempurna " hidup kita akan barokah jika mau menguatkan tekad,memantapkan niat hanya kepada allah agar di permudah dalam mencari ilmu agama". Ujar mayjen jendral Arief Rahman.

Mayjen Jendaral Arief Rahman bukan hal biasa tetapi hal yang luar biasa dalam pengembangan Agamanya, suri tauladan beliau sangat patut dicontohkan oleh para bawahanya dan teman-temannya, jalan ini telah bulat oleh beliau untuk manaati allah dan rasulnya sehingga beliau memiliki tangung jawab di dunia dan diakherat.

Beliau merupakan panglima yang mempunyai kedudukan tetapi kedudukan itu sirna setelah ia mengikuti majelis-majelis ilmu, kedudukan yang ia kuasai, kedudukan yang ia banggakan akan dipertangung jawabkan kelak diakherat dengan duduk bersama makan bersama beliau selalu mengabdi pada Allah dan Rasulnya.

Related Posts
Previous
« Prev Post